Wednesday, July 23, 2025

Sekolah di Jakarta

2. Sekolah di Jakarta
     Lulus SD aku diasuh oleh pamanku di jakarta, sering berpindah tempat tinggal, aku sering tidak sengaja explorasi horor, awal masuk sekolah biasa saja masih adaptasi. 2 bulan sekali aku pulang di antar jemput oleh papaku kadang pakai bus, kadang juga pakai kereta, pernah sekali aku sampai stasiun cikampek di jam 18:00 iya waktu yg seharusnya tidak boleh keluar rumah tapi aku malah mau pergi menuju terminal angkot, dari turun kereta aku berjalan di belakang papaku sambil membawa tas yg selalu berat dari jauh aku melihat sudah ada sosok perempuan yg berdiri di samping rel & semak-semak aku tidak mau menghiraukan aku tetap berjalan menyusul papaku sesekali aku melihat kedepan pandanganku tersapu sampai ke perempuan itu tapi aku mulai curiga dia tidak menyibukan diri dengan hpnya sedangkan di jaman itu sudah marak memakai telepon genggam, kepalanya juga tertunduk terus tapi bajunya seperti orang normal, jantungku mulai berdegup kencang ketika melewatinya aku cuek tidak mau melihatnya sampai aku tenang duduk di bangku angkot, selang 2 jam perjalanan memakai angkot akhirnya aku sampai ke rumah. 

     Singkat cerita ketika aku kelas 9 alias 3 SMP banyak ruangan yg membuat aku terganggu tidak terkecuali ruangan kelasku: pengap gelap tapi luas isinya pembuat onar rata-rata, aku menolak melihat kedalam ruangan gudangnya karena sudah mengalami trauma masa kecil. Di kelas itu banyak keributan yang tak terhindari terutama antara murid dan guru. Aku hanya menonton sembari sedikit melihat ada siluet sosok padahal keadaan masih siang.
Singkat cerita sekolahku mengadakan PERkemahan SAbtu MInggu yang mana itu adalah malam mencekam untukku, aku hanya diam di kelas yg gelap hanya aku dan 3 temanku, guru sudah memanggil untuk berkumpul ditengah api unggun aku terpaksa keluar dan tidak ingin menengok ke kanan kiri kenapa? Karna kelas yg jadi kamar perempuan dekat dengan teras yg berhadapan langsung dengan pohon jambu walaupun sudah di tutupi gudang itu malah menjadi lebih buruk, setelah aku dan teman-temanku berkumpul dilapangan badanku merasa sangat dingin dan benar saja satu persatu murid ada yg kesurupan. Untungnya aku bawa jaket tebal, dan penjagaku hanya menjagaku dari keramaian ditempat itu, semakin tengah malam semakin mencekam para murid kembali ke kelasnya masing-masing beberapa menit kemudian ada teriakan dari arah kamar mandi murid, semua murid sontak lari pergi ke kamar mandi aku dan teman-temanku hanya memperhatikan dari jauh ±10 meter jaraknya teriakan saling bersautan satu sama lain, selang 5 menit sembari mendoakan yg kesurupan di luar toilet ada suara ketawa melengking ditoilet. Bisa kamu bayangkan kekacauan seperti apa disana? Iya semua lari, bagi laki-laki langsung membawa yg kesurupan ke ruangan. Aku yg sempat melihat kepala dari sosok itu terpaku & jantungku sangat amat berdegup kencang temanku yg sudah mengenal aku seperti apa langsung mengajak aku masuk ke ruangan, mencoba tidur tapi tidak bisa, resah gelisah tapi takut untuk membuka mata yg kurasa diruangan itu sudah penuh, tidak terasa aku tertidur pulas.
     Pagi hari semua murid bersih-bersih tanpa mengingat kejadian semalam, dan berkumpul dilapangan untuk penutupan acara persami.
     Aku pulang dengan trauma baru bahkan siluet yg ada di sekitarku aku tidak perdulikan.

     Selama aku tinggal di apartemen A dan rumah pamanku yg pertama itu aku hanya merasakan makhluk yg hanya berdiam di satu tempat. 

Tapi ketika aku pindah kerumah pamanku yg baru ini di Blok H banyak kejadian yg janggal, keluarga pamanku tidak terlalu taat agama malah semenjak aku bergabung kelas agama kristen di SMP & kadang pamanku mengajakku ibadah di gereja, aku yg paling sering beribadah dirumah maupun di gereja & termasuk babysitter yg mengasuh sepupuku paling kecil taat beribadah. semenjak kami pindahan tidak jarang aku melihat siluet di rumah, yg paling sering & paling menggangguku apalagi dalam mimpi yaitu di tangga, benar dikatakan dewa (percaya tidak percaya aku pun) bahwa aku tidak boleh naik ke lantai atas rumah/gedung, aku juga merasa suasana dilantai atas bangunan selalu beda seperti melewati portal di rumah pamanku ini tidak ada komunikasi antara aku dengan makhluk halus jadi aku tuangkan dalam gambaran saja
(makhluk di blok H) 
     Akhirnya aku lulus SMP, diacara perpisahan SMPku mengadakan piknik di Bandung ±3 hari 2 malam, asrama di bagi menjadi 3 kamar putri, 3 kamar putra termasuk para guru. acara berlangsung lancar tanpa gangguan terutama di penglihatanku terhadap tempatnya, jika dilihat dari jarak jauh mungkin aku bisa lihat 1 atau 2 sosok yang memperhatikan acara sekolahku pada malam itu tapi aku menghiraukannya, malam makin larut acara diakhiri dengan penampilan band untuk menghibur kami semua, teman sekelasku Nita, Dina, Gezlina paling antusias aku hanya menemaninya diluar gedung sambil menahan dinginnya malam itu. Selesai acara kami semua kembali ke asrama, sebagian ada yg masih menghabiskan malam diluar aku dan nita masih lalu lalang keluar masuk rumah hingga pada saat aku menemani nita yg ambil barang di dalam & kami berpapasan dengan perempuan dari geng lain, aku dan nita melihat dia keluar tapi teman-temannya bertanya pada kami 
"apa kalian melihat dwi?" 
"dia baru saja keluar" jawab nita sedangkan aku hanya mengangguk
"kenapa??!" teriak dwi dari dalam
"itu dia ada di dalam" tambah temannya
"jelas-jelas aku lihat dia kluar! Kamu jg lihatkan cyn? Iya kan?" tanya nita sambil terheran dan sedikit menangis karna takut, sedangkan aku hanya bisa menenangkannya (karna pantang untuk membahas kejadian horor di tempat asalnya). 

Ketika di asrama 1 kamar yg di isi oleh aku, nita, dina & gezlina tidak terlalu luas tapi kami mengatur posisi tidur karna di kamar itu hanya ada 1 kasur besar. Kami belum bisa tidur maka dari itu kami membahas hal-hal supernatural tidak terkecuali kejadian barusan, bagaikan aku punya 2 penglihatan di tengah obrolan itu aku bisa melihat sosok apa saja yg ada di luar kamar kami. Perasaanku mulai tidak nyaman akhirnya aku memilih tidur. 
Kegiatan perpisahan SMP aku berjalan dengan lancar. 

awal ajaran baru di SMK aku tinggal di Blok H ±2 tahun karena ada masalah internal dikeluarga pamanku Dari masalah itu juga memaksaku untuk bolos sekolah selama 1 minggu lamanya karena aku masih ikut pindah ke lain tempat tinggal ke rumah saudaraku yg lainnya di jakarta, sekitar sekolahku. 

      Saudaraku ini amat sangat tekun beribadah kebalikan 360° dari keluarga pamanku, imanku semakin lama semakin di bentuk & dilatih untuk tidak takut. Tapi mataku tidak bisa berbohong aku selalu lihat ada 1 atau 2 bayangan gelap di 2 ruangan rumah saudaraku ini. Sempat ada kejadian poltergeist di kamar mandi yang mana situasinya aku sendiri di rumah, aku tidak mau memusingkan hal itu jadi aku mengabaikannya makan sambil menonton tv. Aku ceritakan keadaanku pada bibi/tanteku dan dia mengerti. 

     Singkat cerita aku yg tinggal sendiri di rumah dan mau berangkat sekolah, perasaanku sudah tidak tenang terasa seperti ada yg memperhatikanku, ketika aku pakai kaos kaki aku lihat cahaya putih dari dalam rumah lebih terang dan lebih putih dari sinar matahari, ada sedikit kelegaan aku hanya bisa bersukur dan terus berdoa sampai akhirnya aku kunci pintu rumah dan berangkat sekolah SMK. masalah datang, selama seminggu guru masih memanggilku ke ruangan BK menanyakan ada masalah apa sampai aku tidak sekolah selama 1 minggu? Aku sudah jawab yg sejujurnya tapi tak ada yg percaya dan mereka memintaku untuk memanggil wali muridku, 
"orang tua saya ada dikampung bu, boleh saya bawa tante saya? Kebetulan saya sedang tinggal dengan tante saya selama sekolah di sini" kata ku
"boleh, tapi kenapa kamu santai sekali dengan semua masalah yg sedang kamu hadapi?" tanya ibu BK 
"karena saya tidak salah bu. Untuk apa saya takut? Saya permisi" jawabku lagi. 

Aku malas menjilat pada guru, aku hanya ingin sekolah, tidak buat onar, walaupun tidak dapat peringkat selama 2 tahun setidaknya namaku tidak tercoreng. Tapi tidak ada angin tidak ada hujan guru-guru memperhatikanku bahkan mendekati aku terutama guru olahraga & lama kelamaan guru bahasa juga belum lagi anak laki-laki tukang onar 🙄😒 risih sekali.
Dibangunan lama sekolah aku merasakan banyak penunggu dari sekolah itu, kantin belakang gedung & kelas berbentuk U gelap pengap tak jarang aku merinding di kelas bawah. Satu ketika aku masuk sekolah lebih awal karena jadwal sekolahku masuk jam 13:00, aku sampai sekolah jam 12:00 untuk menghindari macet ternyata ada anak laki-laki yg mengejek anak STM lain, aku perhatikan dari halaman sekolah, singkat cerita aku pulang sekolah masih dihalaman sekolah rasanya ada yg menghalangi aku untuk melewati gerbang malah aku lihat di halte bus akan ada keributan tidak sampai 5 menit benar saja anak STM menyerang siswa dari sekolahku, aku langsung masuk ke kelas untungnya masih ada guru yg berjaga di gerbang, setelah situasi kondusif aku pulang tapi masih berjaga-jaga selama di jalan. Sampai rumah tanteku aku cerita kejadian hari itu, beliau shock pastinya.

     Setahun kemudian entah kebetulan atau tidak rumah tante dan gedung sekolahku berencana pindah jadi aku sekolah pagi dan kadang kalau aku tidak di antar ke pangkalan angkot aku melewati kuburan untuk potong jalan yg jauh, awal aku resah tapi lama kelamaan aku terbiasa malah sambil mendengarkan musik selama di perjalanan aku biasa saja tapi masuk bangunan baru sekolah ramainya bukan main, bukan ramai dengan teman-temanku yg baru datang itu biasa. Tp gerbang sekolahku sama dengan gerbang ke alam gaib, pandanganku langsung masuk ke setiap ruangan yg ada di gedung itu tidak terkecuali ruang ibadah/mushola semuanya penuh dengan makhluk halus. Kurang dari seminggu teman-temanku mengalami kesurupan di lantai atas dan di lantai bawah kadang aku tidak percaya dan masih tidak percaya soal kesurupan sampai hari ini, setiap ada kejadian kesurupan awalnya aku biasa saja tapi lama kelamaan jantungku mau copot rasanya. Setelah kejadian itu sekolahan bukannya membaik tapi yg ku lihat tetap saja ada makhluk mau itu ular (toilet), sosok tinggi kurus (toilet), sosok hitam tapi bukan genderuwo (ruangan ke 3 lantai 2), kuntilanak (parkiran motor sekaligus lapangan) & siluman bentuknya seperti skinwalker (ruangan komputer). Aku tidak melihat jelas semua sosok itu hanya merasakan. Tapi yg paling menakutkan adalah kuli bangunan yg hobinya mengintip siswi-siswi buang air kecil malah pernah aku diintip lalu aku siram pakai air gayung penuh andai sekolahku pakai semprotan air 😒 percaya atau tidak setelah kejadian itu ular & kuntilanak malah berdesis & tertawa melihat kejadianku tapi bukan kunti yg mengikutiku, aku malah menyuruhnya untuk menghantui kuli bangunan itu 😒.

Setahun setangah berlalu kesurupan tetap saja ada tapi hanya 1-2 siswa dan aku masih tetap tidak perduli, tanteku dan kluarganya memutuskan untuk liburan ke jawa tengah khawatir aku di rumah sendirian akhirnya aku ikut tinggal di apartemen ke-2 dengan keluarga pamanku daerah kamal raya, cengkareng, jakarta barat. Semua tempat pasti ada penunggunya apalagi tempat yg banyak kamarnya, aku tidak berfikiran negatif selama tinggal di apartemen itu tapi sepupuku cerita ada insiden seorang penghuni dari lantai 20 jatuh & tewas seketika kejadian itu aku tidak tau kapan & tidak mau mencari tau, ternyata bukan hanya isapan jempol dari seorang umur 12 tahun yg menceritakan tragedi mengenaskan itu, bahkan tante istri dari pamanku & penghuni disana juga sering membahasnya. Mirisnya aku masih lihat aura tubuhnya di batu taman, aku paling malas tinggal di apartemen karna pasti banyak gangguan dan untungnya aku bisa memilih mau tinggal dengan siapa ketika keluarga tanteku kembali dari jawa tengah, pastinya aku pilih tinggal dengan mereka meskipun aku sering selisih dengan sepupu laki-laki ku. singkatnya perpisahan sekolah lagi ke bandung tapi perpisahakn kali ini aku benar-benar tidak menikmatinya, aku hanya menikmati pemandangannya, ada kolam kering dan gazebo ada penunggunya juga.. Tapi aku hanya duduk di batu bulat dan menghadap bukit tidak ada spesialnya untukku.

Bagaimana selama aku dirumah tanteku yg religius? Tidak ada gangguan. 

Gangguannya ada pada kos-kosan aku ketika aku kerja digereja

Saturday, May 31, 2025

The Beginning

     Cerita ini adalah dari pengalaman pribadi aku & kakaku sendiri. jika ada kisah dari orang lain diinternet yang mirip dengan kisah kami itu diluar unsur kesengajaan. Selamat membaca. 

     Pada tahun 1996 kakakku ± berumur 3 atau 4 tahun dan umurku 1 stengah tahun, di sore hari sekitar pukul 17:00 wib kakakku bermain dengan 2 temannya (Vicky & Harry) didampingi oleh ibuku yang menggendong aku dan ibu dari teman kakakku Harry yang sedang mengobrol. Matahari mulai tenggelam, kakakku dan teman-temannya bertiga memasuki gang/lorong kecil penghubung jalan raya dan 3 rumah kami, lorong itu gelap dan lembab sepanjang lorong mreka bercanda dan ketika didepan rumah salah satu tetangga kami kakakku melihat ada sosok menyerupai bantal guling yang terduduk diatas atap rumah,
 "apa ibumu menjemur guling? Ini sudah sore kenapa tidak di angkat?" tanya kakakku sambil menunjuk atap rumah itu pada Harry

"ibuku tidak menjemur guling" Harry  menjawab
"tidak ada apa-apa disana" tambah ibunya Harry

Tidak sampai 5 menit "guling" itu menghilang

     Waktupun berjalan cepat aku berumur 7 tahun, pagi hari aku bermain dengan saudari Vicky yaitu filda, bentuk  rumah kami seperti simbol + (atas ada pohon tinggi yg cukup rimbun. kiri rumah keluarga vicky & filda. Bawah rumahku 2 lantai *bukan artinya aku sombong karena ada cerita dilantai 2 rumahku*. Kanan rumah keluarga Harry) hanya buka pintu bisa langsung bertemu kebetulan juga ayah filda juga seorang peternak ayam & burung jadi di belakang rumah kami penuh dengan kandang dan pepohonan, sebelum kami berdua main Filda ingin aku tunggu dibelakang rumah untuk ambil sesuatu

"tunggu disini ya, aku masuk sebentar" kata Filda 
"iya jangan lama" balasku

5 menit kemudian, aku hanya bersandar ditembok rumah harry. Aku dengar ada yang memanggil dan mengajaku main tapi aku sadar tidak ada orang lain di sekitar rumah, aku tidak berani untuk menoleh keatas pohon tinggi ataupun keatas rumahku. Lama-lama aku mendengar

"main denganku saja, kamu tidak akan kesepian" 
Aku dengan rasa penasaran memberanikan diri menoleh keatas pohon tinggi itu.

Sosok yangku lihat jelas menjadi mimpi buruk yang menjadi kenyataan. Aku hanya tertunduk lemas berharap temanku keluar dari rumahnya dan memaksa aku untuk keluar dari tempat itu, dan benar saja tidak butuh waktu lama dia keluar dan menyeret tanganku keluar dari tempat itu, aku merasa lega sesaat.

     Masih saatku kecil suatu sore aku diajak ayahku jalan-jalan di sekitar tempat industri, di bawah pohon kami duduk & menikmati angin sore hari, aku menanyakan 1 hal yang ada di benakku sepenasarannya anak kecil akan hal yg menariknya "ayah apa hantu itu ada?" tanyaku. "ya mereka memang ada, tapi jangan mengakui keberadaannya dengan cara berlebihan" jawab ayahku
Setelah percakapan singkat itu kami kembali pulang, malam menjelang aku, kakakku dan kedua orangtuaku ada dilantai 2 aku menonton kakakku bermain Playstation semakin malam aku makin terkantuk ayahku memindahkanku ke kamar. Aku tertidur lelap tapi lama kelamaan aku bermimpi yang membuatku tidak nyaman aku membuka mata tidak ada yang berbeda dari mimpi dan kenyataan, ya ada sosok putih berambut panjang kukunya juga panjang menggaruk 2 kakiku sampai ada bekas baretan panjang. Aku takut tapi tidak bisa teriak tidak bisa berontak sampai aku tertidur lagi dan pagi hari pun aku termenung menatap keluar jendela aku tidak lihat apa-apa tapi ketakutan tadi malam masih sangat berbekas sampai akhirnya aku lari turun. 

     Sempat aku bertamu dengan ayahku ke salah satu rumah orang yang berpengaruh di tempatku selayaknya anak kecil yang penasaran apakah ada orang di rumah? Aku mengintip di jendela lebar hampir selebar pintu samping pintu utama awalnya aku hanya lihat foto monalisa di dinding tapi tidak lama setelahnya ada sosok yang loncat kedepan mataku sontak aku kaget dan syukurnya tuan rumah pun keluar. 

Setiap hari aku jalani seperti biasanya, waktu berjalan dengan cepat umurku 9-12 tahun kejadian janggal sering aku hadapi terutama di sekolah dasarku pada saat itu aku kelas 6 SD, sekolahku bukan sekolah swasta melainkan sekolah negeri bangunannya pun baru di renovasi aku sering lihat sosok di tempat yang lembab tidak jarang mereka menampakan diri di kelas dan kamar mandi. 

     Pernah suatu pagi di sekolah hanya aku & pedagang yg datang murid lain belum datang. aku iseng ke salah satu rumah kosong di samping sekolah, antara sekolah & rumah itu hanya di pisahkan oleh tembok beton aku mengintip dari luar jendela dan benar aku dikagetkan oleh sosok hitam yang mengintip balik dari dalam rumah itu. 

     Sejak aku bisa melihat mereka yang tak kasat mata perilaku aku pun berubah dimata orang tua. Aku sering menyisir rambut sangat lama ke samping kiri atau kanan, aku mandi juga lama seperti ada teman bermain tapi aku tidak pernah kerasukan semua aku jalani dengan sadar. Ibuku yang masih percaya dengan ajaran agama buddha mengajakku di malam-malam tertentu ke Vihara/kelenteng keluargaku dicikarang, sepanjang perjalanan yang ku lihat adalah rumah kosong dan penghuninya, penglihatanku bagaikan tersedot dipaksa masuk ke dalam setiap rumah. Sampainya dikelenteng kemungkinan jam 16:00 wib jantungku rasanya mau lepas, napasku seperti habis lari 10 kali putaran marathon. Apakah aku tenang dikelenteng? Tentu tidak. Tempat itu bukan jawabannya alasannya knp? Ada di gambar

Banyak saudaraku dari luar kota yang datang di malam besar itu semua bibi/paman dan anak-anaknya bermain dan mengobrol, aku hanya menonton sambil berdiri, saudaraku yg sedang main berbentuk lingkaran dan ada juga yang baru datang lalu langsung sembahyang lalu tak lama setelah selesai sembahyang disuguhkan makanan oleh sepupuku. Disisi lain pamanku (dari keluarga mamaku) lihat ada yg tidak beres dengan fisikku, dia pegang 2 tanganku yang sangat dingin (menurutku itu pengaruh cuaca atau juga aku belum makan) tidak lama pamanku mengadakan pemanggilan dewa & aku di periksa, aku hanya diam dan mendengarkan sang mediator (saudaraku yg dirasuki dewa tanah) beliau berkata  "anak ini di sukai oleh sosok kuntilanak, jangan sampai sendirian, jangan tidur di lantai 2 rumah, jangan menyisir rambut lama-lama (karena itu ciri khas sosok kuntilanak), siapkan dupa dan kelapa muda dijemuran belakang lt. 2" setelah aku diperiksa kakakku diberi penjaga dengan cara ditulislah badannya pakai tinta. Jam sudah menunjukkan jam 12 malam acara besar yg ditunggu pun mulai, semua mediator di rasuki para dewa sampai aku juga takut mendekat dan tidak berani melamun. Depan mataku semuanya memuji menyembah dewa, sedangkan dibelakangku aku bisa merasakan bahwa banyak yg leluhur/arwah yg lain hadir sampai aku sendiri hanya ingin mepet di tembok dan tidak ingin melihat kebelakang. Setelah acara, di adakan acara mandi kembang di belakang kelenteng, aku hanya ingin menunduk, berdoa dan lalu mengeringkan diri waktu menandakan jam 2 malam keluargaku pamit pulang tidak lupa bawa air kembang juga, sepanjang perjalanan aku kedinginan dan terngantuk-ngantuk seperti yang di katakan dewa ibuku menepi membeli kelapa muda di pinggir jalan. Aku resah aku hanya ingin pulang walaupun tidak ada tempat aman untukku tapi dipinggir jalan malah lebih buruk untukku. Sesampainya dirumah aku ganti baju, cuci tangan & kaki, lalu tidur di kamar bawah. Keesokan harinya orang tua aku rombak kamar tidurku sesuai yg di katakan dewa, sejak saat itu aku tidak pernah naik ke lantai 2 selama belasan tahun. 

Saturday, January 23, 2016

The Sixth Sense Part. 6

“oh yasudah kalau begitu” kataku

3 menit kemudian hyo mi dan hyun seok sampai

“rae ahn, jong ki.. bagaimana keadaan hye rin?” tanya hyun seok

“kata dokter dia hanya pingsan dan tidak ada luka serius” jawabku

“baguslah.. tapi kenapa hye rin sampai seperti ini?” tanya hyo mi

“hye rin tadi mengalami kerasukan maka dari itu aku di panggil oleh bagian tata usaha dan aku segera pergi ke ruangan kesehatan, setelah aku sampai hye rin sudah dalam keadaan kerasukan dan arwah itu memanjat-manjat ke dinding menggunakan raga hye rin. Aku mengusir arwah itu dan raga hye rin terjatuh, untungnya tidak ada luka serius di tubuhnya” jawabku

“oh baguslah kalau begitu.. rae ahn! Apa sebaiknya hye rin tinggal dulu di rumahku, untuk berjaga-jaga saja. Atau tidak kau dan hye rin menginap dulu di rumahku.. aku khawatir hye rin akan terganggu lagi oleh arwah penunggu gudang itu, dan aku yakin arwah itu akan kembali walaupun kau sudah mengusirnya.” tawar hyun seok

“mmm.. baiklah! Ini untuk keselamatan hye rin, kita akan menginap sore ini” jawab keputusanku

“mmh.. aduh kepalaku sakit, aku dimana?” sadar hye rin

“syukurlah hye rin sudah sadar” semuanya

“syukurlah kau sudah sadar hye rin, kita berada di ruangan kesehatan hye rin. Apa kepalamu sangat sakit?” kataku

“oh.. kenapa aku ada di sini? Yang aku ingat aku muntah-muntah di kamar mandi dan aku tidak tau lagi” kata hye rin kebingungan

“kau kerasukan arwah penunggu gudang tua itu hye rin, aku mencoba mengusirnya dan ragamu terjatuh.. jong ki memanggil dokter lalu kata dokter kau hanya pingsan dan tidak ada luka parah. Hanya itu” jawabku

“tapi jangan khawatir kau dan rae ahn akan menginap di rumah ku dulu untuk berjaga-jaga saja, lagi pula orang tua ku sedang ke luar kota.. bagaimana? Kau setuju?” tanya hyun seok

“iya aku setuju, jika aku masih bersama kalian” jawab hyo mi

Setelah itu kami semua bergegas merapihkan baju dan menginap di rumah hyun seok dan hyo mi, 15 menit kemudian jae jin dan jong ki menyusul untuk ikut menginap.

“bolehkah kami berdua ikut menginap hyun seok?” tanya jong ki

“boleh kok.. silahkan masuk!” jawab hyun seok

Hyun seok dan hyo mi menjelaskan pembagian kamar untuk teman-temannya dan hingga jam makan malam, lalu para laki-laki sedang asik mengobrol dan bermain game, sedangkan hyo mi membuat makanan di bantu oleh hye rin dan aku ketika makanannya akan di sajikan hye rin ijin pergi ke kamar mandi.

“permisi aku ingin ke kamar mandi dulu” kata hye rin

“baiklah silahkan” kata hyomi dan aku


Di kamar mandi hye rin muntah-muntah dan semua orang kaget dan khawatir apa yang terjadi pada hye rin.

Lanjutan (The Sixth Sense Part. 7)

The Sixth Sense Part. 5

hye rin seperti sedang kerasukan. Aku mendekatinya dan ia duduk memojok di ruangan kesehatan sambil menangis ketakutan, aku tahu siapa dia sesungguhnya dan dimana jiwa hye rin berada. Teman-temanku menghampiriku di ruang kesehatan, aku meminta mereka untuk tunggu di luar.

“siapa kamu? Kenapa kamu mengganggu hye rin?” tanyaku pada makhluk yang masuk ke dalam tubuh hye rin

“hahaha!! siapa aku itu tidak penting! Jika kau bisa melihatku, itu artinya kau tau siapa aku” jawabnya

“iya! Aku memang tau siapa kau sebenarnya.. tapi kenapa kau mengganggu hye rin yang tidak tau apa-apa? Seharusnya kau mengganggu aku..” jawabku

“kenapa aku mengganggu wanita ini, atau teman-temanmu yang lain adalah caraku untuk mengusirmu dari rumah yang sedang kau tinggali. Jika aku mengganggumu itu akan memperlambat rencanaku, kenapa? Yang aku ingin hanyalah rumah itu menjadi rumah abadiku dan tidak boleh seorangpun yang tinggal di sana tidak terkecuali kau” katanya

“kau sudah menjadi arwah.. tidak ada seorangpun yang bisa melihatmu, kecuali anak indigo sepertiku. Rumah yang sedang aku tinggali adalah rumah di dunia dan itu untuk manusia, bukan untuk makhluk halus sepertimu. Rumah abadimu adalah di samping Tuhan dan rumah untuk ragamu hanyalah di dalam tanah.. setiap manusia akan mati tidak terkecuali aku, hye rin dan semua orang yang ada di dunia. Aku hanya minta padamu, lepaskan raga hye rin dan pergilah ke tempat dimana kau berada seharusnya” jawabku

“HAHAHAHA!!!!!! UCAPANMU HANYALAH OMONG KOSONG. AKU AKAN PERGI TAPI AKU AKAN BAWA RAGA INI BERSAMAKU” katanya sambil memanjat di dinding

“baiklah jika kau memaksa. Terkutuklah kau yang merasuki tubuh hye rin, terbakar dalam panasnya api neraka dan kembali ke tempat seharusnya kau berada... kiranya Tuhan mengampunimu” doa exorcismku untuk makhluk yang masuk ke dalam tubuh hye rin sambil menadahkan tangan

“AAAAHHHH!!!! SAKIT!!! PANAS!!! SUDAH CUKUP AKU AKAN MENINGGALKAN RAGA INI!!! JANGAN UCAPKAN KATA-KATA ITU LAGI” ucapnya sambil ketakutan dan kesakitan, lalu dia pergi

“jong ki.. masuklah, aku butuh bantuanmu!!” teriakku

“iya! Apa hye rin sudah sadar?” tanya jong ki

“hye rin belum sadar, tolong angkat hye rin ke kasur pasien” pinta tolongku

“baiklah, aku akan panggil dokter” jawab jong ki

“oke. Terima kasih..
Hye rin, aku mohon kau cepat sadar” kataku

“permisi.. ” kata dokter

“oh iya dokter, silahkan periksa teman saya” kataku

“dia hanya pingsan saja, tidak ada luka parah.. sebentar lagi juga dia akan sadar, kalian tunggu saja di sini. Selamat siang” ungkap dokter setelah memeriksa hye rin

“baiklah terima kasih dokter ” kataku dan jong ki

“apa perlu aku memanggil hyo mi dan hyun seok?” tanya jong ki

“kau hubungi mereka saja, tapi jika mereka mau jenguk sekarang. Kau bilang tidak usah.. selesaikan mata kuliah mereka dulu, setelah itu mreka bisa jenguk hye rin” kataku

“oh baiklah kalau begitu.” Kata jong ki

“kami harap kau cepat sadar hye rin” kataku

“kata hyomi, dia dan hyun seok akan sampai ruang kesehatan sebentar lagi” kata jong ki

Tuesday, December 29, 2015

The Sixth Sense





Cast :
Park Shin Hye AS Song Rae Ahn
Kang Min Hyuk AS Kang Hyun Seok
Kim So Eun AS Kang Hyo Mi
Kang Ha Neul AS Lee Jae Jin
Ahn So Hee AS Han Hye Rin
Lee Hyun Woo AS Choi Jong Ki
Gong Hyo Jin AS Song Ji Kyung

Genre : Horor, exorcism

Author : Cynthia Caroline

Hai! perkenalkan namaku Katherin Liu (Song Rae Ahn), aku anak ke dua dari dua bersaudara kakak perempuanku adalah Angela Liu (Song Ji Kyung) ia sedang bekerja di Seoul tempat dimana terdapat salah satu mall keluargaku, ayahku adalah orang Amerika sedangkan ibuku adalah orang korea asli. ayah dan ibuku mempunyai mall di korea dan Amerika, tetapi itu semua bukan milikku karena aku hanyalah anak mereka yang masih harus belajar untuk membanggakan mereka dan sukses seperti mereka.

Sekarang aku sedang sekolah di Amerika hobiku adalah menulis novel, banyak teman-temanku yang ingin dibuatkan novel kehidupan padaku karena menurut mereka karyaku sangat bagus tapi bagiku aku masih novelis pemula.

Di sisi lain aku terganggu dengan indigoku. Rata-rata orang lain menginginkan menjadi anak indigo tapi bagiku indigo adalah karunia yang bisa di bilang menggangguku, kenapa? Karena jika aku menulis novel tentang apapun pasti mereka (arwah) selalu ingin menjadi yang utama di novelku dan rata-rata semua novel yang aku buat pertama kali adalah tentang kisah tragis mereka.. Tidak semua orang mengetahui bahwa aku adalah seorang anak indigo

"Hai rine! Apa kabar :)" sapa teman sekelasku

"Hai.. Aku baik-baik saja :)" balasku

Hanya orang-orang tertentu yang mengetahui status indigoku,
mereka adalah sepupu laki-lakiku William Anderson Liem (Kang Hyun Seok), sepupu perempuanku Nichole Anderson Liem (Kang Hyo Mi), teman sekolahku Jeremy McAngelo (Lee Jae Jin), kakak perempuanku Angela Liu (Song ji kyung), 2 teman kuliahku Han Hye Rin & Choi Jong Ki , dan ibuku Kang Eun Jae.

Kenapa hanya 7 orang yang tahu? Karena aku ingin menyimpan rahasia ini pada orang-orang yang aku percayai saja.
Aku akan menceritakan kehidupanku mulai dari saat aku sekolah SMA di Amerika.
Saat aku ingin berangkat sekolah temanku jeremy menjemputku dirumah tanpa sepengetahuanku

"Permisi! Kathrine apa kau masih di rumah?" tanya jeremy sambil mengetuk pintu

"Iya, sebentar lagi aku akan keluar" balasku

"Hai ^^ aku kira kau tidak menjemputku hari ini :D " ucapku pada jeremy

"Hahaha.. Tadinya aku tidak ingin menjemputmu, tapi lebih baik aku pergi ke sekolah bersamamu haha =D" balasnya

"Hmm.. Jika kau tidak menjemputku, aku bisa pergi menggunakan angkutan umum :p. Ayo kita berangkat" ejekku pada jeremy

"Hahaha.. Ayo!!.
Bagaimana rencanamu kedepan.. Maksudku apa kau akan bekerja atau akan melanjutkan kuliah setelah lulus SMA?" tanya jeremy padaku

"Rencanaku adalah aku ingin kuliah di Korea, karena aku bercita-cita menjadi penulis novel dan mungkin aku akan mencari tempat tinggal di dekat kediaman sepupuku :) , bagaimana rencanamu jeremy?" tanyaku

"Rencana yang bagus :) , aku juga akan melanjutkan kuliah di Korea dan ambil fakultas seni :), bagaimana jika kita 1 universitas =D pasti akan menyenangkan? Hahaha" Tanyanya

"Apa kau serius ingin 1 universitas denganku?
Apa kau tidak takut jika aku mengatakan ada hantu di sampingmu ketika kuliah di Korea? Hahahah xD" candaku

"Umm.. ehh.. Tentu saja aku tidak takut! Mana mungkin ada hantu yang berani padaku --" dengan gugupnya

"Oh tidak takut.. Tapi kenapa kau terlihat gugup? XD
Sudahlah lupakan saja, pelajaran akan dimulai" sindirku

"Aish.. Kau ini -_-" kesal jeremy

Ketika aku masuk ke kelas aku melihat ada 3 sosok murid sekolah, 1 sosok murid perempuan sedang duduk di bangku tempat aku duduk dan 2 sosok laki-laki duduk di bangku pojok belakang kanan dan kiri dengan wajah yang sudah hancur, sontak aku kaget dengan apa yang aku lihat. Jeremy yang baru sampai di kelas bingung dengan apa yang aku alami.

"Rine, ada apa denganmu? Kenapa kau tidak masuk ke kelas?" tanyanya

"Aku melihat 3 sosok arwah penasaran dengan wajah mereka sangat mengerikan, 1 sosok perempuan dengan tangan yang busuk dan muka bagian kanannya tercabik-cabik seperti tertusuk dan tertarik oleh kawat listrik. 1 sosok laki-laki dengan kaki kiri yang buntung, dan bagian otak kanannya terlihat bahkan hampir keluar. Dan 1 sosok laki-laki bagian kanan kepalanya tertusuk besi bangunan yang besar..
Astaga mereka sangat mengenaskan ><` aku tidak sanggup melihat mereka!!" ungkapku

"Astaga.. Semoga mereka tenang di alamnya, bagaimana sekarang apakah mereka masih ada di kelas?" tanyanya

"Untunglah mereka sudah pergi.. Tapi aku takut jika mereka muncul tiba-tiba" jawabku

"Baguslah mereka sudah pergi, ayo kita masuk" ajak jeremy sambil merangkulku

"Baiklah.. Ayo" jawabku

1 jam aku mengikuti pelajaran tetapi 30 menit kemudian aku merasakan ada 1 sosok di sampingku secara perlahan aku melihat sosok perempuan di samping kanan dan 2 laki-laki ada di belakangku, dengan gugup dan sedikit takut bila mereka akan mengagetkanku, aku mendengarkan permintaan mereka

"Kami tidak akan mengganggu kehidupanmu, yang kami ingin hanyalah. Tolong beritahukan keluarga kami bahwa kami sudah meninggal dan layakanlah raga kami supaya kami bisa pergi dengan tenang" pinta dari sosok perempuan itu

"Tapi bagaimana aku mencari dan menceritakan apa saja yang terjadi pada kalian?" jawabku

Sayangnya mereka tiba-tiba pergi. Hingga pada jam istirahat aku menceritakan semua yang di katakan sosok perempuan itu pada jam belajar tadi pada jeremy.

"Jeremy! Kau tahu ketika 30 menit yang lalu sosok perempuan itu kembali di sampingku dan ia mengatakan (Kami tidak akan mengganggu kehidupanmu, yang kami ingin hanyalah. Tolong beritahukan keluarga kami bahwa kami sudah meninggal dan layakanlah raga kami supaya kami bisa pergi dengan tenang) tetapi ketika aku menanyakan bagaimana aku melakukan apa yang kau minta tetapi aku sendiri tidak tahu alamat kalian, tetapi mereka tidak menjawab apapun dan ia menghilang tiba" ungkapku

"Aku pikir mereka tidak bisa untuk menjelaskan tempat dimana mereka terbunuh" jawabnya

"Mungkin.." balasku

Beberapa menit kemudian TV di kantin tiba-tiba menyala dengan sendirinya dan tersiar berita mengenai kecelakaan tragis yang menimpa 2 laki-laki dan 1 perempuan murid sekolahku.

"Terjadi kecelakaan yang mengenaskan antara mobil dan kereta api di pintu kereta, kecelakaan ini menewaskan 3 orang pelajar. Di duga mobil dalam keadaan rem blong dan terpental jauh ketika sedang melaju kencang sehingga 3 orang korban terpental keluar mobil. Sekarang jasad korban di otopsi di HEAVEN HOSPITAL menunggu masing-masing orang tua korban, sekian breaking news siang ini, selamat siang dan selamat beraktifitas" ungkap berita tersebut.

"Jeremy.. Apa kau bisa mengantarku ke heaven hospital?" tanyaku dengan rasa penasaran

"Tapi berita itu belum di pastikan apakah korban tersebut adalah sosok yang kau temui tadi!?" balasnya

"Lebih baik kita datang dulu kesana dan memastikan itu adalah jasad mereka.. Jika kau tidak mau mengantarku, aku bisa meminta jemputan atau pergi sendiri ke sana!" balasku

"Baiklah aku akan mengantarmu.. Tapi ingat jangan lebih dari 1 jam. Mengerti?" jawabnya

"Baiklah aku mengerti.." balasku dengan cemas

Selesai kami sekolah hari ini.. Kami bergegas pergi ke heaven hospital. Sampai disana aku menanyakan korban yang mengalami kecelakaan.. Dan ternyata jasad mereka benar ada di rumah sakit ini, ketika aku ingin menemui jasad mereka, masing-masing orang tua mereka datang

"Maaf apa bibi dan paman adalah orang dari ketiga korban kecelakaan itu?" tanyaku

"Iya, kami adalah orang tua mereka.. Tapi kalian sendiri siapa ya?" jawab mereka

"Kami adalah teman sosial media mereka, aku ingin menjelaskan sesuatu yang berhubungan dengan ke 3 korban. Mungkin kita bisa bicara di ruang otopsi" ungkapku

"Oh.. Baiklah. Ayo" ajakan mereka pada kami

Sesampainya di ruang otopsi ke 3 orang tua korban menangis histeris. Hingga salah satu dari orang tua korban ingin di ceritakan apa yang mau aku sampaikan pada mereka

"Hye Jin!!! Hyun Soo!!! Rae Hee!!! Kenapa kalian pergi meninggalkan kami semua nak" menangisi anak-anak mereka

"Jadi apa yang kamu ingin sampaikan pada kami?"

"Aku tahu ini tidak masuk di akal, tetapi arwah dari anak perempuan di antara kalian mendatangiku di sekolah dan mewakili untuk berbicara padaku, dan meminta tolong untuk menyampaikan bahwa (kami sudah meninggal dan layakanlah raga kami supaya kami bisa pergi dengan tenang)" ungkapku pada mereka

"Tentu saja, kami akan melayakkan raga mereka dengan layak dan mendoakan mereka supaya mereka tenang. Terimakasih sudah menyampaikan pesan pada kami" ungkap mereka sambil menangisi anak-anaknya

"Sama-sama paman, yang harus kalian ketahui. Arwah Anak-anak kalian sedang memeluk kalian semua. Tugasku sudah selesai, maka dari itu aku ingin pamit pulang selamat sore" salam perpisahanku pada mereka.

"Iya, sekali lagi terima kasih banyak" balas aku sambil menangis tersedu-sedu

Ketika aku keluar dari ruang otopsi ketiga sosok itu tersenyum padaku dan berkata terima kasih, dan aku hanya membalas senyuman mereka lalu mereka menghilang terbawa angin..

2 tahun kemudian aku dan 1 anggatan sekolahku lulus, dan aku memimta ijin untuk kuliah di seoul, aku tahu bagi ke dua orang tuaku sangat sulit melepasku akan tetapi aku akan berusaha keras untuk menjaga diriku baik-baik dan menjaga komunikasiku dengan ke dua orang tua dan kakakku selama di seoul, pada akhirnya mereka mengijinkanku.. Selama liburan aku tinggal bersama kakakku kami sangat merindukan satu sama lain, sampai waktunya dia menjemputku di bandara

"Rae Ahn!!! Kakakmu disini!!" teriakan kakakku dari lobi keluar

"Kakak!!! Apa kabarmu?!! Ah.. Aku sangat merindukanmu =D" menghampiri kakakku dan memeluknya

"Aku baik-baik saja.. Bagaimana dengan kamu? Apa perjalananmu menyenangkan?" tanyanya

"Aku juga baik.. Perjalananku menyenangkan di pesawat aku hanya menulis novel :D haha.. Bagaimana pengelohan mall ayah kak?" ungkapku

"Baguslah teruskan hobimu menulis novel ya.. Karena kakak punya teman-teman seorang novelis juga dan kamu bisa membaur dengan mereka :) . mall ayah berjalan dengan baik, syukurlah aku bisa mengelolanya menjadi berkembang :)" ungkapnya

"Wah kakak banyak sekali punya teman yang sukses :D tentu saja aku ingin mengenal teman-teman kakak :). Syukurlah kakak pasti bisa mengelolanya supaya lebih berkembang :)" jawabku

"Iya amin ^^ . sebenarnya banyak sekali yang ingin aku bicarakan denganmu.. Tapi aku tidak tahu sekarang ^^b
Oh ya bagaimana dengan indigo kamu selama di Amerika?" tanyanya dengan rasa penasaran

"Oh Hahaha..
Sebelum aku lulus banyak kejadian aneh teruma di sekolah kak.. Syukurlah aku bisa atasi sendiri" ungkapku
"Apa arwah yang menemuimu selalu ada di sampingmu? Atau selalu mengganggumu?" tanya kakakku

"Tidak.. Mereka hanya menemuiku untuk 1 hal saja.. Kadang mereka ingin aku untuk menyampaikan pesan pada orang-orang terdekatnya atau mereka ingin aku membuat novel tentang kisah tragis kehidupan mereka. Syukurlah sampai saat ini aku belum menemukan arwah yang berniat untuk membunuh orang-orang, dan jika aku akan menemukan arwah seperti itu aku akan berusaha untuk berbicara pada mereka walaupun hingga berjam-jam" ungkapku

"Itulah yang kutakutkan. Bukan hanya pengaruh film horor tapi aku percaya di dunia ini ada arwah baik maupun buruk yang selalu ada di sekitar kita dan mereka selalu ingin mencari perantara sepertimu untuk menyampaikan pesan atau membalaskan dendam lama" ungkapnya dengan kekhawatiran

"Aku tahu kak. Dan jika aku menemukan arwah yang berniat untuk membalas dendam, membunuh orang-orang atau hal buruk apapun, aku akan mencoba untuk membuat mereka kembali pada Tuhan..
Percayalah kak, aku bisa mengatasi hal itu suatu hari nanti dan aku sudah siap dari sekarang" ucapanku untuk meyakinkan kakakku

"Aku percaya kau bisa mengatasi arwah apapun adikku, yang harus kau ingat adalah jagalah imanmu pada Tuhan supaya kau di beri kekuatan dan iman yang lebih" pesan kakakku
"Iya kak.. Aku akan terus mengingat dan selalu berdoa" balasku

Lanjutan (TheSixSensepart2 )

Tuesday, September 22, 2015

Grammar Bahasa Korea

Pelajaran 1: Dalam pelajaran ini, Anda akan mempelajari struktur dasar dalam kalimat Korea dan cara membuat kalimat menggunakan kata 이다 (menjadi). Menggunakan 이다, Anda akan belajar cara membuat kalimat seperti "orang itu adalah seorang guru" dan "hal ini pena." Selain itu, beberapa catatan tata bahasa penting akan disajikan untuk Anda mulai dengan benar di jalan Anda untuk belajar bahasa Korea!

Pelajaran 2: Dalam pelajaran ini, Anda akan belajar dua partikel lebih (이 / 가) untuk digunakan dalam kalimat Korea. Selain itu, Anda akan belajar bagaimana menggunakan 있다 kata untuk membuat kalimat seperti "Saya di sekolah" dan "Aku punya pena."

Pelajaran 3: Dalam pelajaran ini, Anda akan belajar bagaimana membuat kalimat menggunakan kata sifat dan kata kerja! Kami akan memulai dengan kalimat yang sangat sederhana dalam pelajaran ini, tetapi kemudian Anda akan membuat kalimat yang cukup kompleks untuk membuat kepala Anda meledak. Selain itu, Anda akan belajar bagaimana mengatakan "saya" hal, atau "nya" hal dengan menggunakan partikel posesif, 의. Akhirnya, kita akan mengambil pandangan awal pada perbedaan antara 좋다 (untuk menjadi baik) dan 좋아 하다 (seperti).

Pelajaran 4: Dalam pelajaran ini, Anda akan belajar bagaimana mengubah kata sifat dari bentuk kamus mereka untuk dapat memodifikasi nomina. Dengan ini, Anda akan dapat membuat kalimat yang lebih kompleks! Selain ini, Anda akan belajar arti dari partikel Korea '도' dan kapan harus menggunakannya. Juga, saya termasuk beberapa kata ucapan umum, meskipun saya merasa Anda harus menunda belajar mereka untuk hanya beberapa pelajaran!

Pelajaran 5: Pelajaran ini kemungkinan besar akan menjadi langkah yang paling sulit Anda akan harus mengambil ketika belajar bahasa Korea. Ada banyak konten dalam pelajaran ini, tapi jangan terlalu khawatir! Pengetahuan yang Anda dapatkan dari pelajaran ini benar-benar akan menjadi yang pertama blok bangunan utama Anda akan perlu untuk memulai konjugasi kata kerja dan kata sifat ke masa lalu, sekarang dan masa depan bentuk. Selain itu, Anda akan menerapkan pengetahuan Anda tentang konjugasi untuk 있다 dan 있다 - dua kata yang terlihat sama, tetapi memiliki makna yang sedikit berbeda.

Pelajaran 6: Dalam pelajaran ini, Anda akan menambah apa yang Anda pelajari di pelajaran 5. Dalam pelajaran 5, Anda belajar bagaimana untuk konjugasi menggunakan salah satu metode. Dalam pelajaran ini, Anda akan belajar bagaimana untuk konjugasi kata kerja dan kata sifat dengan cara sopan dan santai. Anda juga akan belajar bagaimana menggunakan kata "saya" tergantung pada rasa hormat Anda harus menunjukkan selama pidato.

Pelajaran 7: Dalam pelajaran ini, Anda akan mempelajari semua laskar Korea Anda akan perlu tahu kapan konjugasi kalimat. Seperti pelajaran sebelumnya, pelajaran ini sangat berat pada tata bahasa. Meskipun demikian, laskar ini harus dipahami / dihafal jika Anda ingin konjugasi kata kerja / kata sifat benar. Jika Anda memahami semuanya, tapi perlu menyegarkan pikiran Anda tentang bagaimana menerapkan laskar ini, periksa halaman Referensi teratur Cepat kami

Pelajaran 8: Dalam pelajaran ini, Anda akan belajar bagian utama dari pidato yang Anda belum mengetahui tentang belum: Keterangan! Anda akan diperkenalkan dengan berbagai jenis adverbia, dan bagaimana Anda dapat menggunakannya dalam kalimat Korea. Selain itu, Anda akan belajar tentang cara membuat kalimat negatif dalam berbagai cara. Laskar Referensi Cepat: Gunakan pelajaran ini sebagai Panduan Cepat untuk mengingat berbagai laskar di Korea! Jika Anda tidak dapat memahami sebuah teratur sempurna, periksa Pelajaran 7 di mana setiap teratur dijelaskan secara rinci. Atau Anda bisa selalu meminta kami pertanyaan dengan membuat komentar!

Pelajaran 1-8 Mini-Test: Uji diri Anda pada apa yang Anda pelajari dari  pertama sampai pelajaran delapan ! Sebuah Mini-Test seperti ini akan diupload setelah setiap delapan pelajaran. Jangan khawatir jika tes tidak bekerja begitu baik - situs ini, di sini untuk membantu Anda!


Friday, August 21, 2015

Kosa Kata Bahasa Korea

Kosa kata Kamus bahasa korea indonesia :
1. 문제 ( munje / masalah )
2. 복사하다 ( bogsahada / mengcopy )
3. 죽다 ( jugda / mati )
4. 두고 내리다 (dugo naerida / ketinggalan)
5. 휴대전화 (hyudaejoenhwa / handphone)
6. 여권 (yoegwoen / paspor)
7. 사용하다 (sayonghada / menggunakan)
8. 설사하다 (soelsahada / mencret)
9. 불편하다 (bulphyoenhada / kurang enak)
10. 대사관 (daesagwan / dubes)
11. 크다 (qeuda / besar)
12. 소리 (sori / suara )
13. 술 (sul / minuman beralkohol )
14. 라르다 (dareuda / berbeda )
15. 회사 (hwesa / perusahaan)

Kamus bahasa korea indonesiapengelompokan :
1. 저 ( joe / saya )
2. 나 ( na / aku )
3. 너 ( noe / kamu )
4. 당신 ( dangsin / anda )
5. 그남자 ( geunamja / laki laki itu )
6. 그녀 => kurang sopan ,
그 여자 => sopan (geu nyoe / geu yeoja => perempuan itu )
7. 너희 (noeheui / kalian)
8. 당신들 (dangsindeul / anda sekalian )
9. 출근하다 (chulgeunhada / berangkat kerja )
10. 퇴근하다 (theuigeunhada/pulang kerja )
11. 이야기하다 (iyagihada / bercerita )
12. 나가다 ( nagada / keluar )
13. 들어오다 (deuroeoda / masuk )
14. 들어가다 (deuroegada / keluar )
15. 기계 (gigye / mesin )
16. 사용법 (sayongboeb / cara menggunakan )
17. 넣다 ( noehda / memasukkan )
18. 꺼내다 ( koenaeda / mengeluarkan )
19. 들다 ( deulda / mengangkat )
20. 빌리다 (billida / meminjam )
21. 빌려주다 ( bliiyoejuda / meminjamkan )
22. 사랑하다 ( saranghada / mencintai )
23. 에쁘다 ( yepeuda / cantik )
24. 선물 ( soenmul / hadiah )

1. 사랑 ( sarang ) dalam bahasa Korea artinyacinta .

2. 사랑 하다 ( sarang hada ) = mencintai. kata ini disebut Verb base ( kata kerja dasar ).
Dalam contoh sederhana : 나는너를 사랑 하다 ( Naneun neoreul sarang hada ) ”aku mencintaimu “

3. 사랑해 ( sarang hae ) : kata ini digunakan untuk menyatakan ke akraban ( intimate ). sedangkan halusnya (polite) adalah 사랑 해요 ( sarang haeyo ).

4. 사랑합니다 ( sarang hamnida ) : mencintai. digunakan dalam kalimat formal - hormat. 저는 당신을 사랑합니다 ( jeoneun dangsineulsarang hamnida ) “saya mencintai anda“.
Sedangkan dalam kalimat pertanyaan, 사랑합니다 ( sarang hamnida ) dirubah menjadi 사랑합니까? ( sarang hamnika ? )

Catatan :
a. Huruf akhir ( bachim ) ㅂ ( b/p ) ketika bertemu dengan ㄴ (n) maka dibaca ㅁ (m).받침 ㅂ, ㅍ [p] + ㄴ [n] / ㅁ [m]

b. Dalam bahasa korea dikenal ada bahasa pergaulan ( 반 말 ) dan bahasa halus/hormat( 존대 말 ).

5. 사랑 하시다 ( sarang hasida ) adalah bentuk kehormatan (kromo inggil dlm bahasa jawa).

6. 사랑 하지 못 하다 ( sarang haji mot hada ): tidak mampu mencintai

7. 사랑 할수있다 ( sarang hal suitda ) : bisa mencintai

8. 사랑 할 수없다 ( sarang hal sueopda ) : tidak bisa mencintai.
kata ini adalah bentuk negatif dari sarang hal suitda. Secara umum lebih sering digunakan kata ”사랑 하지 못 하다( sarang haji mot hada ): tidak mampumencintai.
Mungkin kita juga pernah mendengar katadi bawah ini :

9. 사랑 할수록 ( sarang hal surok ) = semakin mencintai , misalnya ada lagunya Boohwal 사랑 할 수록, yang liriknya : 너를 사랑하면 할 수록 ( neoreul sarang hamyeon hal surog ) = semakin lama mencintai maka akan semakin sayang.

10.사랑한 다고 ( sarang han dago ) = ”(aku bilang) aku mencintamu ” . 는/은 다고 (-n/neundagoyo) adalah akhiran yang mengulangi pernyataan seseorang . Hal ini dapat digunakan untuk menekankan, menegaskan kembali, atau bila digunakan dalam bentuk pertanyaan, untuk mengkonfirmasi pernyataan sebelumnya.

Beberapa kata tentang cinta :
사랑에 빠지다 ( sarang ppajida ) = jatuh cinta
사랑을 고백하다 (sarang gobaek hada) pengakuan cinta
첫사랑 ( cheossarang ) = cinta pertama
사랑하는 ( sarang haneun ) = kekasih.
눈먼 사랑 ( nun meon sarang ) = cinta buta
깊은 사랑 ( kipeun sarang ) = cinta yang mendalam
사 랑 없는 (sarang eopneun ) = tanpa cinta
사랑스러운( sarang sereoun ) = cinta yang berkesan,
순진한 사랑 ( sonjinan sarang ) = cinta murni

kosa kata bentuk lain :
1. Ch’ônnun (촌눈) = pandangan pertama
2. Ch’ôssarang (촛사랑) = cinta pertama
3. Kalsaek (갈색) = coklat
4. Sarang (사랑) = Cinta
5. Nae Yoja Chin-gu Ga Dwae-O Jullae? (내 여자 칭오 가 돼오 줄래?) = Maukah kau jadi pacarku?
6. Nôl kûriwohal gôya (널 구리오할 고야) = Aku akan merindukanmu
7. Nôrûl hangsang saranghal gôya (너를 항상 사랑할 고야) = Akuakan selalu mencintaimu
8. Nôl yôljunghanda (널 열중한다) = aku tergila-gilapadamu
9. Nôl saranghanda (널 사랑한다) = aku cinta padamu
10. Nôl saranghædo doeni? (널 사랑해 도에니) = bolehkah aku mencintaimu?
11. Dô mani saranghæ (더 마니 사랑해) = cintai aku lebih banyak
12. Nôl joahajiman saranghaji ana (널 조아하지마 사랑하지 아나) = aku suka padamu, tapi aku tak mencintaimu lagi
13. Nôl saranghæssô (널 사랑햇서) = aku cinta padamu (dulu).(lampau)
14. Saranghada (사랑하다) = mencintai (sangat)
15. Chohada (초하다) = suka
16. Cho-a ha-da (초-아 하-다) = menyukai
17. Yônae (여내) = asmara
18. Saranghanun (사랑하는) = kekasih
19. Sarang-su-rop-ge (사랑-수-롭-게) = sayang
20. Sarang hae (yo) (사랑해요) = Aku mencintaimu (tambahan yo = lebih sopan dan penuh penekanan)

kalimat Cinta Dalam Bahasa Korea:
• Bi ounen narun usanidwejulkke [비 오우넨 나른 우사니도에줄게]
(Di hari yang hujan, aku akan menjadi payungmu)

• Gottaga jichil ttaen jagunuijado dweljulkke [고따가 지칠 땐 자구뉘자도]
(Ketika kamu lelah berjalan, aku bahkan akan menjadi kursimu)

• Yongwonhi norul seangiligasumman pumgo saragalkkoya [영온히 너를 생이리가수만 품고 사랑알고야]
(Aku akan hidup selamanya denganmu dihatiku)

• Oppa Saranghae, imal hatjima [오빠 사랑해, 이말 핱지마]
(kakak aku mencintaimu, jangan lupakan perkataanku ini)

• Jinan shiganeul semyeo apawoolji malgo, Jinan babogateun sarang geuriweomalgo [지난 시가늘 셈여 아파울지 말고, 지난 바보가튼 사랑 그링오어말고]
(Jangan menangis dalam kesakitan menghitung waktu yang berlalu. Jangan merindukan cinta bodoh yang sudah berlalu).

• Saranghae, saranghae.Hwanaedo gwaenchanha, yokhaedo gwaenchana.
[사랑해, 사랑해. 화내도 괜찬하, 욕해도 괜차나] (aku mencintaimu, aku mencintaimu. Meskipun anda marah tidak apa-apa, meskipun anda memarahi saya tidak apa-apa).

• Geureomnikka jebal nattteonajima. Gajima nasaranganhaedo dwae. Naegadeo manhi saranghamyeondeonikka
[그럼니까 제발 낱떠나지마.
가지마 나사랑안해도 돼. 내가더 만히 사랑하면더니까]
(Jadi jangan tinggalkan saya jangan pergi. Anda tidak harus mencintai saya. Saya hanya akan mencintai anda sendiri)

• Dashineun ireoke sarang anhalgeoya. Jiuda jiuda neoruljiwo buda neol ggeutnae motijeum yeon [다시는 이러게 사랑 안할거야.
지우다 지오다 너를징 부다 널 끝내 모티즘 연] (Saya tidak pernah menginginkan cinta seperti ini. Ketika saya mencoba menghapus dan menghapusmu lagi, saya akan berhenti karena kenyataanya saya tidak bisa melupakan tentangmu)

• Jigeum daraseo neoegejulgeon nunmul ppunide. Sasireun sasireun najigeumulgo isseo geoteura aesseouseo boyeodo
[지금 다라서 너에게줄건 눈물 뿌니데. 사시른 사시른 나지그믈고 이써 거트라 애써우서 보여도] (Untuk anda yang telah meninggalkanku, saya hanya bisa memberikanair mata. Sebenarnya, sebenarnya saya menangis sekarang meskipun anda melihat saya terseyum)

• Gyeote isseul jagyeokhadoeomneun nan janha. Haengbokhagireul. Deon beondashineun majaochiji malja.
[겨테 이쓸 자격하도엄는 난 잔하. 행복하기를. 던 번다시는 마자오치지 말자.]
(Saya tidak pantas untuk anda. Saya harap kamu dapat bahagia. Mari kita tidak pernah bertemu lagi)

• Hanaman saranghanika. Hanamyon chungbunhanikka.
[하나만 사랑하니가. 하나묜 충분하니까.]
(Aku hanya cinta kamu. Aku hanya bahagia jika bersamamu.)

• Geogjongma itjanna. Usel ttaeni gippem dubaega dwaegaehemuke useikke.
[걱종마 잍잔나. 우셀 때니 기뻼 두배가 돼개헤무게 우세이께]
(Aku adadisampingmu. Ketika kamutertawa mari kita tertawabersama, agar kebahagianberlipat ganda)

• Gidarilkke na yeogi isseulgemajimak sarang nan georangeol anikka [기다릴께 나 여기 이쓸게지막 사랑 난 거랑얼 아니까]
(Ku akan menantimu, akan tetap disini, karena ku tahu kau adalah cinta terakhirku)

• Nuga naege mareul haedoneoman deuligo boineun naneotteokhae ?
[누가 내게 마를 해도너만 드리고 뵈는 나너떡해?]
(siapapun yang mengatakan padaku, aku hanya mendengar dan melihat engkau saja, aku harus bagaimana ?)

A
A –> 아 –> Ah!
Abheojhi –> 아버지 –> Ayah
Aein –> 애인 –> kekasih
Ajik –> 아지 –> masih; belum
Ai –> 아이 –> anak
Aigo –> 아이고 –> ya ampun!
Anae –> 아내 –> isteri
Aneukada –> 아늑하다 –> nyaman
Anio –> 아니오 –> tidak (bukan)
Areumdaptta –> 아름답다 –> indah

B
Babo –> 바보 –> bodoh
Bae –> 배 –> kapal laut
Baedeuminteon –> 배드민턴 –> bulu tangkis
Baek –> 백 –> seratus
Baengman –> 백만 –> satu juta
Baji –> 바지 –> celana
Bakkuda –> 바꾸다 –> menukar
Banbaji –> 반바지 –> celana pendek
Baram –> 바람 –> angin
Beosseu –> 버스 –> bus
Beulausseu –> 블라우스 –> blus
Beuraejieo –> 브래지어 –> BHBi –> 비 –> hujan
Biga wayo –> 비가 와요 –> turunhujan
Bihaenggi –> 비행기 –> pesawat terbang
Biot –> 비옷 –> jas hujan
Bokjapada –> 복잡하다 –> ramai
Bolling –> 볼링 –> bowling
Bom –> 봄 –> musim semi
Bu-in –> 부인 –> Isteri
Byeonhosa –> 변호사 –> pengacara

C
Chejo –> 체조 –> Senam
Cheongcheopjang–> 청첩장 –> kartu undangan pernikahan
Cheonmaneyo –> 천마네요 –> sama-sama
Cheo-eum –> 처음 –> untuk pertama kali
Cheo-reom –> 처럼 –> seperti/mirip
Cheungeul naeda –> 층을내다 –> berumpak-umpak
Chima –> 치마 –> rok
Chimdae –> 침대 –> tempat tidur
Chin-gu –> 친구 –> teman
Chinjeol-hada –> 친절하다 –> Ramah tamah
Chodae –> 초대 –> undangan
Chodaehada –> 초대하다 –>mengundang
Choppul –> 촛불 –> Api lilin
Chukahada –> 축하하다 –> mengucapkan selamat
Chukku –> 축 구 –> Sepak bola

D
Daeman –> 대만 –> Negara Taiwan
Dalleo –> 달러 –> dolar
Deuraihada –> 드라이하다 –> blower
Doljanchi –> 돌잔치 –> pesta hari ulang tahun yang pertama
Don –> 돈 –> uang
Doptta –> 돕다 –> membantu
Mueoseul dowa deurilkkayo? –>무엇을 도와 드릴까요? –> Apa yang dapat saya bantu?
Dubeonjjae –> 두 번째 –> untuk ke-dua kali

E
Enjinieo –> 엔지니어 –> teknisi
Eongmangida –> 엉망이다 –> morat-marit
Eonje –> 언제 –> bilamana
Eoptta –> 없다 –> tidak ada

F
G
Ga –> 가 –> partikel kalimat
Gaeul –> 개울 –> musim gugur
Gajog –> 가족 –> keluarga
Gamsahabnida –> 감사합니다 –> terima kasih(formal)
Gang –> 강 –> sungai
Ganhosa –> 간호사 –> juru rawat
Geodot –> 겉옷 –> pakaian
Geomsa –> 검사 –> jaksa
Geoureul boda –> 거울을보다 –> melihat cermin
Geunmuhada –> 근 무하다 –> bekerja
Geuraeyo –> 그래요 –> begitu
Geureh –> 그래 –> ok; baik
Geurutk –> 그렇게 –> seperti itu; denganbegitu
Geuraeseo –> 그래서 –> jadi, lalu
Geuru –> 그루 –> pohon
Han geuru –> 한 그루 –> sebatang/sebuah
Gheu –> 그 –> dia
Gheudheul –> 그들 –> mereka
Gicha –> 기차 –> kereta api
Gil –> 길 –> jalan
Golpeu –> 골프 –> golf
Gomawo –> 고마워 –> terima kasih (informal)
Gongmuwon –> 공무원 –> pegawai pemerintah
Gosaenghada –> 고생하다 –> menderita
Gudu –> 구두 –> sepatu
Gudusoe –> 구두쇠 –> orang pelit
Gyeoul –> 겨울 –> musim dingin
Gyeolhonsik –> 결혼식 –> upacara pernikahan
Gyesida –> 계시다 –> berada
Gwan-gwang –> 관광 –> pariwisata
Gwanse –> 관세 –> bea masuk
Gwansereul neda –> 관세를 내다 –>membayar bea masuk

H
Haendeubol –> 핸드볼 –> bola tangan
Haengbok –> 행복 –> bahagia
Hachiman –> 하지만 –> tapi
Haetchiman –> 햇지만 –> mengerjakan (waktu lampau; past tense)
Hagsaeng –> 학생 –> murid
Hagyo –> 학요 –> sekolah
Haki –> 하키 –> hoki (olahraga)
Haksaeng –> 학생 –> pelajar
Halmeoni –> 할머니 –> nenek
Hamkke –> 함께 –> bersama-sama
Hamkkehae –> 함께해 –> bahagia
Hande –> 한데 –> tempat yang sama
Haneunim –> 하느님 –> Tuhan
Hang-uk –> 한국 –> Negara Korea Selatan
Hankunde –> 한군데 –> tempat yang sama
Harabheojhi –> 할아버지 –> Kakek
Hellikopteo –> 헬리콥터 –> helikopter
Hemaeda –> 헤매다 –> tersesat
Hoesawon –> 회사원 –> karyawan
Hyeong –> 형 –> kakak laki2 (yg memanggil adik laki2)Hyuji –> 휴지 –> tisu

I
I –> 이 –> ini; sekarang; waktu ini
Igeot (jeogeot, geugeot) –> 이것(저것, 그것) –>ini (itu, -nya)
Ijaen –> 이제 –> sekarang; kini
Il –> 일 –> pekerjaan
Ilbon –> 일본 –> Negara Jepang
Iljjuil –> 일주일 –> satu minggu
Ilnyeon –> 일 년 –> satu tahun
Indonesia –> 인도네시아 –> Indonesia
Ipkkuk –> 입국 –> masuk negara
Isa –> 이사 –> pindah rumah
Isseoyo –> 있어요 –> ada
Issio/Issuh (yo) –> 있어(요) –> ada; punya(tambahan yo = lebih sopan)
Itta –> 있다 –> ada
Ittamyeon –> 있다면 –> jika

J
Jagisogae –> 자기소개 –> perkenalan diri
Jajeon-geo –> 자전거 –> sepeda
Jakku –> 자꾸 –> sering sekali
Jasin –> 자신 –> percaya diri
Jayeon –> 자연 –> alam
Jeongjang –> 정장 –> jas
Jeongmal –> 정말 –> betul-betul
Jeonse –> 전세 –> penyewaan rumah jangka waktu lama
Jeonyeok –> 저녁 –> malam
Jho –> 저 –> saya
Jigeop –> 직업 –> jenis pekerjaan
Jigeum –> 지근 –> sekarang
Jihacheol –> 지하철 –> kereta listrik bawah tanah
Jip –> 집 –> rumah
Jipdeuri –> 집들이 –> selamatan rumah baru
Joahada –> 좋아하다 –> Suka
Juda –> 주다 –> memberi
Jugda –> 죽다 –> mati
Junbihada –> 준비하다 –> menyediakan
Junggug –> 중국 –> Negara China

K
Kahkeum–> 가끔–> sekali-sekali; kadang-kadang
Keikeu –> 케이크 –> kue
Keunyang –> 그냥 –> dengan begitu; tetap seperti itu, cuma
Keuruhkeh –> 그렇게 –> seperti itu; dengan begitu
Kheunabeojhi –> 큰아버지 –> kakak laki2 drAyah/Ibu
Kheuneomoni –> 큰어머니 –> kakak perempuan dr Ayah/Ibu
Kido hada –> 기도 하다 –> berdoa
Kkamjjak nollada –> 깜짝 놀라다 –> heran,terkejut
Kkotnamu –> 꽃나무 –> pohon bunga
Kkotpida –> 꽃 피다 –> bunga mekar
Kkum –> 꿈 –> mimpi
Koteu –> 코트 –> mantel
Kotinghada –> 코팅하다 –> menyelubungi

L
M
Maebhu –> 매부 –> kakak ipar perempuan
Maehyeong –> 매형 –> kakak ipar laki2
Mani deuseyo –> 많이 드세요 –> silahkan makan
Maraton –> 마라톤 –> maraton
Masitta –> 맛있다 –> enak
Meojjida –> 멋지다 –> cantik
Meojjin –> 멋진 –> bagus
Meori –> 머리 –> rambut
Meori moyang –> 머리 모양 –> gayarambut;
Keoteu meori –> 커트머리 –> rambut pendek;
Danbal meori–> 단발머리 –> rambut setengah panjang;
Saengmeori –> 생머리 –>rambut lurus; Pamameori –> 파마머리 –> rambut keriting;
Gobseulmeori –> 곱슬머리–> rambut keriting asli;
Meorireul bitda –> 머리를빗다 –> menyisir rambut;
Meorireul jareuda –> 머리를자르다 –>menggunting rambut;
Meorireulkkakda –> 머리를깎다 –> mencukurrambut;
Meorireul gamda –> 머리를감다 –> keramas rambut;
Meorireul mallida –> 머리를말리다 –> mengeringkan rambut;
Meorireul dadeumda –> 머리를다듬다–> merapikan rambut
Mian (hae) –> 미안 (해) –> maaf
Miguk –> 미국 –> Amerika Serikat
Miyongsil –> 미용실–> salon kecantikan
Modeu/Modoo –> 모두 –> setiap; tiap-tiap
Modeungeh/modeungul –> 모든걸 –> segala sesuatu; segalanya
Moseup –> 모습 –> penampilan
Mu-eot –> 무엇 –> apakah
Mul –> 물 –> air
Mulgeon –> 물건 –> barang

N
Na –> 나 –> saya/aku
Nae moksori –> 내 목소리 –> suaraku
Naeui –> 내의 –> baju dalam
Namdhongshaeng –> 남동생 –> adik laki2
Naui –> 나의 –> milik/punya saya (saya +partikel milik)
Naega –> 내가 –> saya/aku (lebih ada penekanan daripada ‘na’)
Naeil –> 내일 –> besok
Nahyeh –> 나의 –> milik/punya saya (saya +partikel milik)
Naneun –> 나는 –> saya
Ne –> 네 –> ya
Nektai –> 넥타이 –> dasi
Neo –> 너 –> kamu
Neo na hamkke –> 너 나 함께 –> kau bersamaku
Neoeui –> 너의 –> milikmu (kamu + partikelmilik)
Neun –> 는 –> partikel kalimat; tandasubyek
Nigah –> 니가 –> kamu (lebih ada penekanan dari pada ‘noh’)
No –> 노 –> kamu (informal)
Nohyeh –> 너의 –> milikmu (kamu +partikel milik)
Noona –> 누나 –> kakak perempuan (yg memanggil adik laki2)
Norae –> 노래 –> lagu
Nuchuhada –> 누추하다 –> jelek
Nuh –> 너 –> aku (informal)
Nun –> 눈 –> mata
Nunmul –> 눈물 –> air mata

O
O –> 오 –> lima
Oda –> 오다 –> datang
Ojik –> 오직 –> hanya
Omo –> 오모 –> aduh
Oori –> 우리 –> kami
Oppa –> 오빠 –> kakak laki2 (yg memanggil adik perempuan)
Oppsuh (yo) –> 없어(요) –> tidak ada (tambahan yo = lebih sopan)
Ot –> 옷 –> bunga
Otobai –> 오토바이 –> sepeda motor

P
Paenti –> 팬티 –> celana dalam
Pam –> 밤 –> malam
Pamahada –> 파마하다 –> mengeriting rambut
Piryohada –> 필요하다 –> perlu

Q
R
Reul –> 를 –> Partikel kalimat; tandabenda/subyek
Rinseuro gamda –> 린스로감다 –> memakai kondisioner

S
Sae –> 새 –> burung
Saek –> 색 –> warna
Saekkal –> 색깔 –> warna;
Saekssang –> 색상 –> warna
Saeng-il –> 생일 –> hari ulang tahun
Sa-eopga –> 사업가 –> pengusaha
Sagwa –> 사과 –> apel
Sajin –> 사진 –> foto
Saram –> 사람 –> orang
Geu saram –> 그 사람 –> orang itu;
Saramdeul –> 사람들 –> orang-orang
Sarang –> 사랑 –> cinta
Sarang-hada –> 사랑하다 –>menyayangi;
Saranghae (yo) –>사랑해 (요) –> aku mencintaimu(tambahan yo = lebih sopan danpenuh penekanan);
Sarang-haneun –> 사 랑하는 –> tersayang;
Cheossarang –> 첫사랑 –> cinta pertama;
Gip-eun sarang –> 깊은 사랑 –> sangat mencintai;
Nunmeon sarang –> 눈먼 사랑 –>cinta buta;
Sarang eobsneun –>사랑 없는 –> tanpa cinta;
Sarang-eppajida –> 사랑에 빠지다 –> jatuhcinta;
Jinjeonghan sarang –> 진정한사랑 –> cinta sejatiSaram –> 사람 –> orang
Sehsang –> 세상 –> dunia
Seje –> 세제 –> detergen
Seokkida –> 섞이다 –> tercampur
Seonggonghada –> 성공하다 –> sukses
Seonmul –> 선물 –> kado, hadiah, kenang-kenangan
Seonsaengim –> 선생님 –> guru
Seukeoteu –> 스커트 –> rok
Seungma –> 승 마 –> menunggang kuda
Seungyongcha –> 승용차 –> sedan
Seuweteo –> 스웨터 –> switer
Shachon –> 사촌 –> sepupu
Shamchon –> 삼촌 –> paman
Shiabheojhi –> 시아버지 –> bapak mertua
Shidongshaeng –> 시동생 –> adik ipar
Shieomeoni –> 시어머니 –> ibu mertua
Shippeo/Shippuh –> 싶어 –> ingin/ingin melakukan
Shungmo –> 숙모 –> bibi
Sigan –> 시간 –> waktu
Sin-go –> 신고 –> laporan
Sin-go-hada –> 신고하다 –> melapor
Sogaehada –> 소 개하다 –> memperkenalkan
Sogeh –> 속에 –> didalam (untuk gelap dandiruang lingkup yg kecil)
Sogot –> 속옷 –> pakaian dalam
Spocheu –> 스포츠 –> olahraga
Suyeong –> 수영 –> berenang
Suyeongbok –> 수영복 –> baju renang
Syampuro –> 샴푸로 –> shampoo
Syampuro gamda –> 샴푸로감다 –>memakai shampoo

Taekssi –> 택시 –> taksi
Takku –> 탁구 –> tenis meja
Tangshin –> 당신 –> kamu (formal)
Tenisseu –> 테 니스 –> tenis
Tisyeocheu –> 티셔츠 –> T-shirt

U
Uhnjaena –> 언제나 –> selalu; senantiasa
Uisa –> 의사 –> dokter
Ulda –> 울 다 –> menangis
Uri –> 우리 –> kami
Uridheul –> 우리들 –> Kita
Uroyo –> 울어요 –> menangis
Usoyo –> 웃어요 –> senyum
Utda –> 웃 다 –> senyum

V

W
Wae –> 왜 –> mengapa/kenapa
Wihae –> 위해 –> untuk
Wittori –> 윗도리 –> pakaian atas
Wolse –> 월세 –> penyewaan rumah bulanan

X
Y
Yabakada –> 야박하다 –> tidak berperasaan
Yagu –> 야구 –> base ball
Yaksa –> 약사 –> apoteker
Yanggung –> 양궁 –> memanah
Yeobosoyo –> 여보세요 –> halo (utk percakapan di telephone)
Yeodongshaeng –> 여동생 –> adik perempuan
Yeogi –> 여기 –> di sini
Yeokkwon –> 여권 –> paspor
Yeomsaekhada –> 염색하다 –> menyemir rambut
Yeongweonee/Yeongweonhi –> 영원이 –>selalu; selamanya
Yeope –> 옆에 –> di samping
Yeoreum –> 여름 –> musim panas
Yo –> 요 –> Untuk percapakan yg sopan/resmi; akhir kalimat/minta tolong
Yongseohada –> 용서하다 –> memaafkan
Yongseo (hae) –> 용서(해) –> memaafkan/pengampunan
Yongwon –> 영원 –> Abadi
Yuk –> 육 –> Enam

Vocabulary Part. 1
1. 삼 학 년 (sam hak nyeon) = Adik kelas
2. 이 름(irum) = Nama
3. 인 사 (insa) = Sapaan, menyapa
4. 처 음 (choeum) = Pertama kali
5. 거 방 (gabang) = Tas
6. 기 숙 사 (gisuksa) = Asrama
7. 도 사 관 (teosagwan) = Perpustakaan
8. 시 겨 (sigae) = Jam, arloji
9. 식 당 (siktang) = Restoran
10. 아 침 (achim) = Pagi
11. 우 산 (osan) = Payung
12. 우 체 국 (ochaeguk) = Kantor pos
13. 운 둥 장 (ondongjang) = Taman, lapangan
14. 음 식 (umshik) = Makanan
15. 의 자 (ui ja) = Kursi
16. 창 믄 (changmun) = Jendela
17. 책 상 (chaeksang) = Meja
18. 층 (chung) = Lantai, lapisan
19. 요 즘(yojum) = Hari ini
20. 참 (cham) = Ngomong-ngomong
21. 사 이 (sa-i) = Hubungan
22. 시 간 (shigan) = Menyatakan waktu (durasi)
23. 매 일 (me-il) = Setiap hari
24. 사 랑 (sarang) = Cinta
25. 행 북 (haengbok) = Bahagia

Cr: haerajjang